Rabu, 26 Maret 2014

PUDING MARMER



Alhamdulillah bisa setor ke group FB Masak Bareng dengan tema Puding Dingin. Kalau masalah puding semangat banget bikinnya. Soalnya bentuknya yang cantik bikin ketagihan untuk membuatnya.



Saat ini puding dikenal sebagai hidangan dessert yang manis dan bertekstur creamy. Padahal menurut catatan sejarah makanan puding yang dibuat oleh koki kuno menghasilkan makanan yang mirip sosis dengan cita rasa gurih.
Lalu dari mana puding berasal ? bagaimana istilah puding bergeser dari hidangan gurih menjadi hidangan manis? seperti dikutip dari Food Timeline (08/ 11/ 2013 ). Inggris mengakui puding sebagai salah satu warisan kuliner negeri mereka.



Pada abad ke 17  puding di Inggris terdiri dari dua rasa yaitu gurih karena terbuat dari daging dan anis karena terbuat dari tepung, kacang dan gula. Kedua puding ini biasanya direbus dalam tas puding khusus.
Haggis adalah salah satu contoh puding gurih karena terbuat dari jantung, hati dan paru-paru domba yang dicampur dengan bawang bombay, lemak, oatmeal, aneka rempah dan garam. Secara tradisional haggis dibungkus dlam perut hewan selama 3 jam.
Pada sekitar abad 18 puding di Inggris tidak lagi terbuat dari daging. Dan pada abad ke 19 puding masih dibuat dengan cara direbus. Namun hasil akhirnya lebih mirip cake. Pada saat itu puding disajikan secara tradisional pada perayaan Natal Puding plum atau christmas puding salah satu contohnya. Puding yang dikenal sekarang lebih mirip custard. Sejarah custard dan puding juga hampir sama kunonya. Meskipun jenis hidangan ini berbeda, namun istilah custard dan puding seolah menyatu pada abad ke 19 di Amerika.


Custard sendiri merujuk pada hidangan Romawi kuno yang dibuat dengan telur. Bangsa Romawi kuno memang ahli dalam menciptakan beberapa hidangan berbasis telur seperti omelet atau crustades.
Ahli sejarah makanan umumnya sepakat bahwa custard yang dikenal seperti puding saat ini diciptakan  sejak abad pertengahan. Pada saat itu custard bisa dimakan langsung atau sebagai isian pie, kue tart atau roti.
Kemungkinan flan adalah custard atau puding yang paling terkenal dan banyak diadaptasi di seluruh dunia. Hidangan asal Inggris ini dibuat dari sponge cake beberbentuk bulat dan diberi isian manis atau gurih. Di Spanyol dan Prancis, flan dikenal dengan nama creme caramel yang terasa manis  karena lapisan karamel lembut diatasnya.
Mulai abad ke 19 mulai dikenal bergam puding dengan paduan custard, biskuit dan cake atau bolu dan buah-buahan. Setelah dikenal gelatin, jelly dan agar-agar puding mulai disajikan dalam keadaan dingin dengan bergam jenis saus. Varian puding dingin ini disajikan sebagai dessert denagn variasi yang tidak terbatas.
Demikian asal mula puding  ( source Toko Puding / Detik com )




Kembali ke puding yang aku buat kali ini, bosen sama puding yang berlapis -lapis aku akhirnya bikin yang bermotif marmer. Awalnya mau bikin puding leci. Mbak Dinda lagi demam pengen makan puding buah, sayang begitu dibuka kalengnya lecinya gak berwarna putih seperti biasanya, agak kuning, padahal expirednya masih lama. Akhirnya berubah dari rencana awal, jadilah puding marmer ini.
Yuk intip resepnya....

PUDING MARMER
By : Veronica Dhani

Bahan :
  • 1 bungkus agar-agar bubuk
  • 1 bungkus jelly plain
  • 75 gram white cooking chocolate
  • 75 gr Dark Chooking Chocolate
  • 1 kaleng susu kental manis putih
  • 1000 ml air
  • pasta mocca secukupnya
Cara membuat :
  1. Campur susu kental manis, air, agar-agar bubuk dan jelly plain jadi satu, aduk rata.
  2. Bagi 2 adonan,  1 tambahkan Dark White Chocolate dan satunya tambahkan Dark Cooking Chocolate.
  3. Didihkan adonan yang  sudah dicampur Dark White Chocolate sambil diaduk-aduk. Angkat bagi 2 adonan, satunya beri pasta mocca .
  4. Didihkan adonan yang sudah dicampur Dark Cooking Chocolate sambil diaduk-aduk, angkat.
  5. Tuang adonan white, setelah setengah beku tuang adonan mocca dan yang terakhir adonan cokelat.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar