Kamis, 01 Mei 2014

PUTU TEGAL



Hari ini ceritanya lagi males banget mau ngapa-ngapain, dari pagi sampai siang banyak menghabiskan waktu hanya di depan tv. Masak buat sarapan hanya goreng ayam sama sayur bayam campur oyong ( langkir ). Makan siang dikirimi macem-macem pepes sama sodara, dari pepes ikan tongkol, pepes ikan wader juga pepes daun lumbu juga ayam masak kecap. banyak banget kan, jadi tambah males masak jadinya hehehehe.

Kembali ke putu tegal, aslinya juga gara-gara lihat postingan mbak Rina Audie. Putu tegal ini beda sama putu yang aku tau. Putu Tegal ini pakai pisang. Wahhh jadi kepikiran buat nyoba. Baru hari ini bisa nyoba, soalnya lihat pisang yang udah kapan hari dapet udah ada yang mateng. Pisang harusnya pakai pisang raja kalau lihat beberapa resep, mbak Rina sendiri pakai pisang tanduk, dan aku pakai pisang khas Lumajang yaitu pisang agung. Pisangnya manis banget. Bener mbak Rina, putu Tegal ini enak banget, manis pisang dicampur adonan ketan dan kelapa. Gurih manis jadi satu. Cocok deh buat kudapan sore-sore sambil ngeteh atau ngopi.




Berikut resep dari Mbak Rina Audie.

PUTU TEGAL

Bahan :

  • 4 buah pisang tanduk ( aku pakai pisang Agung )
  • 150 gr tepung ketan putih
  • 60 cc air
  • 1/2 butir kelapa tua, parut memanjang
  • 1/4 sdt garam
  • gula halus untuk taburan
  • daun pisang untuk alas
Cara membuat :
  1. Potong dan belah pisang masing-masing menjadi 6-8 bagian, tata berjajar rapat di atas loyang yang sudah dialas daun pisang dan daun pisangnya dioles sedikit minyak. 
  2. Campurkan tepung ketan dengan 3 sendok makan kelapa parut, sambil diperciki air, aduk rata ( adonan berbulir-bulir bukan adonan yang bisa dipulung ).
  3. Taburkan tepung merata di atas pisang kira-kira ketebalan hampir 1 cm.
  4. Campur sisa kelapa parut dan garam, taruh di atas tepung ( aku aku alasi dengan daun pisang ).
  5. Kukus sampai matang kira-kira 25 -30 menit.
  6. Ambil dan sisihkan kelapa parut, potong putu tegal sesuai selera, gulingkan di atas kelapa parut. Sajikan dengan gula halus.
Hasil : 2 loyang ukuran 18x18 cm dan 14x14 cm.
Note : Gunakan pisau yang sudah dioles sedikit minyak waktu memotong supaya tidak lengket.

makasih ya mbak Rina buat share resepnya , makasih juga buat mbak Isna Sutanto untuk properti cantiknya.
Jangan bosen-bosen aku titipin yaa mbak ^ ^


Tidak ada komentar:

Posting Komentar